Analisa Pergerakan Saham as per 20 Feb 2009

This post originally posted at: www.trend-traders. com

Stock Picking: AALI, ANTM, ASII,BBCA, BUMI, BDMN, PGAS, TINS

Click pada gambar untuk memperbesar

AALI

Terlihat adanya pola Divergence antara harga dan Volume dimana volume mengalami kenaikan ketika tetapi harga masih gagal menembus high sebelumnya di 13400. Jika AALI berhasil menembus angka high ini, AALI berpeluang untuk bergerak di atas level 15000.

Pergerakan volume ketika harga menembus level 13400 perlu diperhatikan. Jika ketika harga menembus level 13400 diikuti dengan breakout volume tapi kemudian harga kembali bergerak sideways di area tersebut. Maka AALI sangat rawan koreksi.

Critical point ada di level fibonacci retrcement 38.2% (10550). Jika level ini tembus AALI berpeluang untuk kembali ke level 7500 lagi.

Suggest: Wait and see sampai harga terkonfirmasi lagi dengan breakout dan volume

ANTM

ANTM sedang bergerak sideways di area fibonacci retracement 61.8%, dengan diikuti kondisi volume yang menurun. Dengan kondisi seperti ini, pada pergerakan selanjutnya sangat besar peluang bagi ANTM untuk kembali menyetuh level retracement 100% di harga 850

Critical point berada di level 1040 jika level ini tembus diikuti dengan volume breakout maka besar kemungkinan bagi ANTM untuk kembali menyentuh level 850

Suggest : Perhatikan level critical point, tidak disarankan untuk hold posisi di ANTM untuk waktu lama. Peluang buy di harga 850 jika ketika menyentuh level ini volume mengalami penurunan.

ASII

ASII sedang bergerak turun dengan diikuti kondisi volume yang menurun. Perhatikan pergerakan ASII ketika menyentuh level fibonacci retracement 61.8% . Jika sentuhan di level ini diikuti dengan high volume/blow off volume kemungkinan telah terjadi selling climax dan terdapat peluang buy di level ini dengan target di 13500

Critical point di harga 9600. jika ASII menembus level ini secara psikologis harga berpeluang kembali menyentuh level 8500 - 7700

Suggest : Buy di 10100, perhatikan pergerakan harga di area ini. Jika harga sideways cukup lama di area ini kemungkinan akan terjadi penurunan harga lebih lanjut.

BBCA

BBCA Sedang berada di level fibonacci retracement 61.8% dan sedang berusaha menembus critical point di 2450. jika level critical point ini tembus BBCA dapat kembali kebawah level 2000 kembali.

Pola pergerakan BBCA seperti yang terlihat di chart sangat rawan dengan terjadinya koreksi yang diikuti dengan penurunan harga.

Suggest: Sell jika break level 2450.

BUMI

Terlihat mulai ada penurunan volume ketika harga BUMI bergerak naik ke atas level 750. Secara psikolgis kondisi seperti ini sangat rawan koreksi.

Maksimal kenaikan sampai di harga 1060. Dengan Resistance terdekat di 870. Jika tembusan keatas level ini tidak diikuti dengan high volume secara psikologis menunjukkan bahwa kenaikan BUMI digunakan untuk taking profit

Suggest: tidak disarankan untuk mengambil posisi Buy New lagi di harga BUMI sekarang, dikarenakan risk yang lebih besar daripada reward. Perhatikan critical point di harga 460.

BDMN

BDMN telah menembus critical point di 2350 dan sedang bergerak naik. Dalam kenaikan kali ini kemungkinan akan terjadi buying climax. Secara psikologis kondisi kenaikan di BDMN beberapa hari belakangan digunakan sebagai sarana taking profit. Dalam kondisi seperti ini BDMN sangat rawan koreksi

Target Koreksi ada di bawah level 1860

Suggest: Disarankan untuk tidak hold BDMN untuk waktu yang lama, karena sudah sempat menembus critical point di 2350

PGAS

PGAS sudah menembus level critical point di 1880, untuk sementara PGAS berpeluang untuk terus turun sampai ke level fibonacci retracement 61.8%

level critical point selanjutanya ada di 1500, jika level ini tembus PGAS berpeluang membuat new low price di bawah harga 1050

TINS

TINS sedang bergerak sideways di area fibonacci 61.8% dengan critical point di level 970. Pola yang terbentuk di TINS menunjukkan bahwa TINS sangat rawan koreksi dengan target penurunan lebih lanjut di bawah level 820

Note:

- Critical Point adalah titik/ level yang seharusnya tidak boleh ditembus, jika break maka harga berpeluang jatuh lebih dalam lagi

Disclaimer:

Analisa diatas bukanlah anjuran untuk menjual atau membeli saham terntentu, tapi hanyalah sekedar analisa yang bisa digunakan sebagai salah satu bahan pertimbangan sebelum mengambil keputusan untuk menjual atau membeli suatu saham. Selalu sesuikan keputusan yang anda buat dengan diikuti management resiko yang sesuai dengan metode investasi dan gaya trading yang anda miliki.

Kind Regards,


Aditya
www.trendtrader. co.cc
www.trend-traders. com